57
(ingkar) janji
beberapa hari terakhir ini rasanya aku sangat ingin berairmata
bukan patah hati
aku juga tak kecewa dengan siapa-siapa
hanya lelah dengan janji yang aku ucap untuk diriku sendiri
aku tak bisa menggenggamnya
malah membuat segala keburukan kembali
jiwaku tidak pernah memberi diriku kesempatan untuk baik
begitu juga pikiranku
aku mati-matian mengulang kata positif tapi tidak dicerna
tadi sore aku berpikir tentang cita-cita
masa depan
ya memotivasi aku untuk lebih baik dan tidak berpikir buruk
memperbaiki diri tentu saja
tapi bagaimana jika besok mati?
kadang kematian bukan hal besar
seperti cerita kecil untuk mengakhiri nafas
tidak butuh proses yang rumit
bisa saja tak terduga
lalu aku sekarang harus berjanji lagi pada tuhan agar segalanya menjadi lebih kemudian?
aku tidak tahu
aku tak berani
aku takut
aku takut dengan janji yang ku ucap sendiri kemudian aku langgar
aku hanya mau lebih baik
dalam segala hal
aku tak bisa pastikan
aku hanya mau lebih baik
dalam tertawa, bernafas, mencinta ataupun menangis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar